Minggu, 02 Mei 2021

Software / Aplikasi Virtualisasi

 1. VMWare Workstation (Windows / Linux)

    VMware Workstation adalah sebuah Aplikasi mesin virtualisasi untuk arsitektur komputer x64 dan x86-64 dari VMware. Perangkat lunak ini dapat digunakan untuk membuat banyak komputer virtual dan digunakan secara simultan dengan sistem operasi yang digunakan. Setiap mesin virtual tersebut bisa menjalankan sistem operasi yang dipilih, seperti nintendo, sega, ps4 dan lain sebagainya. Dalam arti yang sederhana, bsod workstation bisa menjalankan banyak sistem operasi secara simulatan dengan menggunakan satu fisik mesin.

2. VirtualBox (Windows / Linux / Mac)



    VirtualBox adalah aplikasi virtualisasi yang tangguh untuk perusahaan dan juga digunakan di PC. Tidak hanya VirtualBox yang sangat kaya fitur, produk berperforma tinggi untuk user, VirtualBox juga merupakan aplikasi open source di bawah persyaratan GNU General Public License (GPL) versi 2. Virtual machine dari virtual box bisa diduplikat secara banyak yang membuatnya menjadi sangat efektif dan efisien. VirtualBox mendukung berbagai macam sistem operasi, sehingga memungkinkan untuk menginstal OS apapun yang diinginkan.

3. Qemu (Linux)



    QEMU merupakan singkatan dari Quick Emulator yaitu emulator tidak berbayar dan open-source yang melakukan virtualisasi sistem operasi. QEMU adalah mesin virtual monitor yang dihosting, mengemulasi prosesor mesin melalui terjemahan biner dinamis dan menyediakan satu set perangkat keras dan model perangkat yang berbeda untuk mesin, dapat menjalankan berbagai sistem operasi tamu. Hal ini juga dapat digunakan dengan KVM untuk menjalankan mesin virtual dengan kecepatan mendekati aslinya (dengan mengambil keuntungan dari ekstensi perangkat keras seperti IntelVT. QEMU juga dapat melakukan emulasi untuk proses tingkat pengguna, memungkinkan aplikasi dikompilasi untuk satu arsitektur untuk dijalankan pada yang lain.

4. Windows Virtual PC (Windows)


    Microsoft Virtual PC adalah sebuah program virtualisasi yang dijalankan di atas komputer PC berbasis sistem operasi Microsoft Windows. Virtual PC dapat melakukan emulasi terhadap sebuah PC standar dan semua perangkat yang dibutuhkannya agar dapat berjalan (keyboard, mouse, CPU, memori, kartu grafik, disket, hard disk, CD-ROM). Sehingga, aplikasi ini dapat digunakan untuk menjalankan hampir semua sistem operasi yang dapat dijalankan di atas komputer PC. Tetapi, mungkin akan terjadi masalah ketika pengguna hendak melakukan instalasi sistem operasi yang tidak umum digunakan, yang belum diujicoba oleh Microsoft pada saat pengembangannya.


Minggu, 25 April 2021

Tentang Layanan Cloud Computing: Jenis, Manfaat, dan Penyedia Jasa

CLOUD COMPUTING

Cloud Computing / Komputasi awan, sebuah istilah yang sudah tidak asing  saat ini. Banyak perusahaan yang sudah mempertimbangkan atau bahkan sudah mengimplementasikan konsep cloud computing ini. Cloud computing (menurut Wikipedia) merupakan bentuk komputasi berbasis internet yang menyediakan komputer bersama yang dapat digunakan untuk melakukan pemrosessan sumber daya, data ke komputer dan ke perangkat lainnya sesuai permintaan. Pengertian lain dari Cloud Computing (menurut Microsoft) adalah pengiriman layanan komputasi –  baik untuk server, penyimpanan / storage , database, jaringan, perangkat lunak, analisis dan banyak lagi – melalui Internet (“awan”). Perusahaan yang menawarkan layanan komputasi ini disebut cloud services dan biasanya mengenakan biaya untuk layanan komputasi awan berdasarkan penggunaan, serupa dengan bagaimana anda ditagih untuk air atau listrik di rumah.

Layanan Cloud Computing mempunyai manfaat diantaranya :

  • Skalabilitas, yaitu cloud computing memungkinkan kita bmenambah kapasitas penyimpanan data tanpa harus membeli peralatan tambahan, misalnya hardisk dll. Kita cukup menambah kapasitas yang disediakan oleh penyedia layanan cloud computing.
  • Aksesibilitas, yaitu cloud computing memungkinkan mengakses data kapanpun dan dimanapun, dengan koneksi internet. Hal ini memudahkan kita mengakses data saat dibutuhkan.
  • Keamanan, yaitu cloud computing menjamin keamanan data yang dilakukan oleh penyedia layanan cloud computing. Bagi perusahaan yang berbasis IT, data bisa disimpan secara aman di penyedia cloud computing. Hal ini juga menjadi keuntungan dikarenakan dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk mengamankan data perusahaan.
  • Kreasi, yaitu dengan cloud computing, para pengguna dapat melakukan / mengembangkan kreasi atau aplikasi mereka tanpa harus memasang / mengkonfigurasi aplikasi mereka secara langsung ke perusahaan. Pengguna dapat mengirim aplikasi mereka untuk dapat digunakan langsung oleh perusahaan melalui penyedia layanan cloud computing.
  • Kecemasan, cloud computing menjadi  salah satu backup plan karena data akan tersimpan aman di cloud meskipun hardisk atau gadget anda rusak

Saat ini Cloud Computing terbagi menjadi 3 bagian di antaranya :

  • Infrastructure as a Service (IaaS)
    Infrastructure as a Service (IaaS) merupakan layanan cloud computing yang menyediakan infrastruktur IT berupa CPU, RAM, storage, bandwith dan konfigurasi lain. Komponen-komponen tersebut dapat digunakan untuk membangun komputer virtual. Komputer virtual dapat diinstal sistem operasi dan aplikasi sesuai kebutuhan. Keuntungan layanan IaaS ini adalah tidak perlu membeli komputer fisik sehingga lebih menghemat biaya (baik biaya pembelian komputer fisik maupun biaya perawatan komputer fisik). Konfigurasi komputer virtual juga bisa diubah sesuai kebutuhan. Misalkan saat storage / penyimpanan hampir penuh, storage bisa ditambah dengan segera. Perusahaan yang menyediakan IaaS diantaranya Amazon EC2, TelkomCloud dan BizNetCloud.
  • Platform as a Service (PaaS)
    Platform as a Service(PaaS) merupakan  layanan yang menyediakan computing platform. Pada PaaS , sudah tersedia sistem operasi, database, web server dan beberapa framework aplikasi agar dapat menjalankan aplikasi yang telah dibangun. Perusahaan yang menyediakan layanan tersebutlah yang bertanggung jawab dalam pemeliharaan computing platform ini. Keuntungan layanan PaaS ini bagi pengembang adalah mereka bisa fokus pada aplikasi yang dikembangkan tanpa perlu memikirkan tentang pemeliharaan dari computing platform. Contoh penyedia layanan PaaS adalah Amazon Web Service dan Windows Azure.
  • Software as a Service (SaaS)
    Software as a Service merupakan layanan cloud computing yang dapat langsung digunakan. Kita dapat langsung menggunakan aplikasi yang telah disediakan. Penyedia layanan mengelola infrastruktur dan platform yang menjalankan aplikasi tersebut. Contoh layanan aplikasi email yaitu gmail, yahoo dan outlook sedangkan contoh aplikasi media sosial adalah twitter, facebook dan google+. Keuntungan dari layanan ini adalah pengguna tidak perlu membeli lisensi untuk mengakses aplikasi tersebut. Pengguna hanya membutuhkan perangkat klien komputasi awan yang terhubung ke internet. Ada juga aplikasi yang mengharuskan pengguna untuk berlangganan agar bisa mengakses aplikasi yaitu Office 365 dan Adobe Creative Cloud.

Selain itu, saat ini implementasi Cloud Computing terbagi menjadi 3 jenis yaitu :

  • Public Cloud
    Public Cloud adalah layanan Cloud Computing yang disediakan untuk masyarakat umum. Pengguna dapat langsung mendaftar ataupun bisa langsung memakai layanan yang ada. Public Cloud ada yang bersifat gratis namun ada juga yang berbayar. Public Cloud dimiliki dan dioperasikan oleh penyedia layanan pihak ketiga, yang memberikan sumber daya komputasi mereka seperti server dan penyimpanan melalui Internet. Dengan public cloud, semua perangkat keras, perangkat lunak dan infrastruktur pendukung lainnya dimiliki dan dikelola oleh penyedia jasa. Anda mengakses layanan ini dan mengelola akun Anda menggunakan browser web.

Keuntungan dari Public Cloud :
Kita tidak perlu melakukan investasi dan merawat infrastruktur, platform ataupun aplikasi. Pengguna dapat langsung memakai layana tersebut (untuk layanan Public Cloud gratis) atau bayar sejauh pemakaian yang digunakan (pay as you go).

Kerugian dari Public Cloud:
Sangat tergantung dengan kualitas layanan internet yang digunakan, jika koneksi internet mati, pengguna tidak dapat memakai layanannya. Selain itu,  tidak semua penyedia layanan, menjamin keamanan data kita. Untuk itu kita perlu hati-hati untuk memilih provider Public Cloud ini. Pelajari dengan seksama profil dan Service Level Agreement dari penyedia layanan.

  • Private Cloud
    Private Cloud merupakan layanan Cloud Computing yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan internal dalam organisasi/perusahaan.  Private Cloud mengacu pada sumber daya komputasi awan yang digunakan secara eksklusif oleh satu bisnis atau organisasi. Private Cloud dapat ditempatkan secara fisik di pusat data perusahaan. Beberapa perusahaan juga membayar penyedia layanan pihak ketiga untuk menjadi pemilik dari Private Cloud mereka. Private Cloud adalah layanan yang infrastruktur dan layanan dijaga di jaringan pribadi.

Keuntungan:
Keamanan data terjamin, karena dikelola sendiri, Menghemat bandwith internet ketika layanan itu hanya diakses dari jaringan internal, proses bisnis tidak tergantung dengan koneksi internet, tapi tetap saja tergantung dengan koneksi jaringan  lokal (intranet).

Kerugian:
Membutuhkan Investasi besar untuk menyiapkan infrastrukturnya dan untuk biaya pemeliharaannya.

  • Hybrid Cloud
    Hybrid Cloud merupakan gabungan dari layanan Public Cloud dan Private Cloud yang di-implementasikan oleh suatu organisasi/perusahaan. Dalam Hybrid Cloud ini, kita bisa memilih proses bisnis mana yang bisa dipindahkan ke Public Cloud dan proses bisnis mana yang harus tetap berjalan di Private Cloud. Hybrid Cloud terikat bersama oleh teknologi yang memungkinkan data dan aplikasi dibagikan di antara keduanya. Dengan penggabungan Public Cloud dan Private Cloud, maka diizinkan data dan aplikasi berpindah antara private cloud dan public cloud sehingga memberi fleksibilitas dan pilihan lebih besar kepada perusahaan.

Keuntungan:
Keamanan data lebih terjamin, karena data bisa dikelola sendiri (dapat ditentukan data mana yang diletakkan di private dan yang mana yang diletakkan di public), Fleksibilitas untuk memilih mana proses bisnis yang harus tetap berjalan di private cloud dan mana proses bisnis yang bisa dipindahkan ke public cloud dengan tetap menjamin integrasi dari  antara keduanya.

Kerugian:
Untuk aplikasi yang membutuhkan integrasi antara public cloud dan private cloud, maka perlu dipikirkan infrastruktur internet untuk menunjang hal tersebut.

Referensi :

https://en.wikipedia.org/wiki/Cloud_computing

https://azure.microsoft.com/en-in/overview/what-is-cloud-computing/

http://www.cloudindonesia.or.id/apa-itu-public-cloud-private-cloud-dan-hybrid-cloud.html

Rabu, 31 Maret 2021

5 JENIS LAYANAN CLOUD

    Era cloud computing alias komputasi awan sudah mulai menjadi gaya hidup saat ini. Hal tersebut tampak dari banyaknya layanan cloud storage alias penyimpanan awan yang tersedia sekarang ini. Beberapa layanan yang cukup populer di antaranya adalah OneDrive, Dropbox, Google Drive, Box dan Copy.

Kali ini kita akan membandingkan kelima layanan penyimpanan awan tersebut, baik dari segi fitur, kelebihan, serta kekurangan yang dimilikinya. Berikut ulasan lengkapnya.


1. OneDrive

layanan cloud storage onedrive

OneDrive merupakan layanan cloud storage dari Microsoft. Layanan ini sudah tersedia secara langsung bagi pengguna Windows 8 dan Windows 8.1. Layanan ini juga dapat digunakan di Web, Windows versi lama, Android, iOS, Windows Phone, dan Xbox apps. Anda dapat menyimpan berbagai jenis file di layanan ini seperti foto, video, dokumen, dan lainnya.

Salah satu kelebihan dari layanan ini adalah kombinasinya dengan program Microsoft Office seperti Word, Excel, dan Power Point. Ketika Anda membuka salah satu program tersebut, Anda akan melihat berbagai macam dokumen yang tersimpan di OneDrive pada daftar recent documents.

Jika Anda memiliki Office 365, maka Anda dapat membuka dan mengedit dokumen yang tersimpan di OneDrive bersamaan dengan teman Anda. Anda dapat melihat berbagai perubahan yang dilakukan oleh teman Anda tersebut secara real time.

-Kelebihan

OneDrive berjalan dengan sangat baik untuk perangkat yang menggunakan sistem operasi Windows dan Windows Phone karena layanan ini sudah terintegrasi secara langsung di dalamnya. Selain itu aplikasi ini juga cocok bagi Anda yang sering menggunakan program Microsoft Office.

- Kekurangan

Jika Anda tidak menggunakan perangkat berbasis Windows, maka tidak ada kelebihan lainnya yang dimiliki oleh layanan OneDrive ini. OneDrive juga memberlakukan peraturan ketat mengenai file yang diunggah untuk menghindari adanya data yang berbau pornografi dan lainnya. Di satu sisi hal ini memang baik, namun di sisi lain justru membatasi ruang gerak para penggunanya.


2. Dropbox

layanan cloud storage dropbox

Dropbox merupakan layanan penyimpanan awan yang paling banyak disukai karena memiliki banyak fitur dan mudah digunakan. Layanan ini juga dapat diakses dari berbagai platform seperti web, Mac, Windows, Linux (Ubuntu, Debian, Fedora, dll), iOS, Android, BlackBerry, dan Kindle Fire.

Anda dapat menyimpan berbagai macam jenis file di Dropbox. Tidak ada batasan ukuran file yang dapat diunggah, namun semakin besar ukurannya maka semakin lama pula proses upload-nya. Tampilan yang dimiliki Dropbox ini sangat simpel sehingga mudah digunakan oleh siapa saja.

Ketika mendaftar di Dropbox, Anda akan mendapatkan kapasitas penyimpanan gratis sebesar 2GB. Jika mengikuti Getting Started tutorial, akan ada tambahan sebesar 250MB. Kemudian jika Anda mengaktifkan fitur automatic photo upload, maka Anda akan mendapatkan bonus lagi sebesar 3GB. Dan Anda juga akan mendapatkan bonus 500MB setiap mengajak teman untuk menggunakan layanan Dropbox ini.

- Kelebihan

Dropbox mampu terintegrasi dengan baik di berbagai perangkat, baik itu PC, Mac, Android, ataupun iOS. Layanan ini sangat cocok bagi Anda yang sering menggunakan berbagai macam perangkat tersebut.

- Kekurangan

Meskipun terintegrasi dengan baik untuk aplikasi desktop dan mobile-nya, namun layanan yang terdapat pada versi web-nya kurang begitu memuaskan dibandingkan dengan penyedia layanan lainnya.


3. Google Drive

layanan cloud storage google drive

Google Drive merupakan layanan cloud storage dari Google. Ketika mendaftar Anda akan mendapatkan kuota penyimpanan gratis sebesar 15GB. Namun kapasitas tersebut tidak hanya digunakan untuk menyimpan file saja namun juga untuk menyimpan data Gmail, foto yang diunggah ke Google+, serta dokumen yang dibuat di Google Docs.

Layanan Google Drive ini terintegrasi langsung dengan sistem operai Chromium. Artinya apabila Anda memiliki perangkat Chromebook, maka Google Drive merupakan layanan penyimpanan awan terbaik yang dapat Anda gunakan.

Google Drive juga memiliki layanan built-in office suite sehingga Anda dapat membuat dan mengedit dokumen Word, Excel, dan Power Point secara langsung. Selain itu Google Drive juga mendukung banyak aplikasi pihak ketiga seperti untuk mengirim fax ataupun memberi tanda tangan.

- Kelebihan

Layanan Google Drive ini sangat cocok bagi para pemilik Google Account. Jika Anda menggunakan Gmail maka Anda juga dapat dengan mudah menyimpan lampiran email ke Drive hanya dengan beberapa klik saja.

- Kekurangan

Seperti dikutip dari Cnet, Anda tidak dapat mengunggah langsung foto dari smartphone ke Google Drive karena Anda hanya bisa mengunggahnya ke Google Plus saja. Fitur ini mungkin akan hadir di masa yang akan datang.


4. Box

layanan cloud storage box

Meskipun siapa saja dapat membuat akun Box, namun layanan ini sebenarnya lebih cocok bagi para pelaku bisnis dan IT. Ya, selain menyediakan fitur dasar seperti penyimpanan awan lainnya, Box juga menyediakan fitur untuk memberikan komentar di file pengguna lain, memberikan notifikasi ketika terdapat perubahan pada file, dan fitur menarik lainnya.

Box juga memberikan Anda kontrol lebih terhadap privasi dari file yang Anda simpan. Sebagai contoh, Anda dapat mengatur siapa saja yang bisa mengunggah, melihat, serta mengedit file dan folder yang Anda miliki. Anda juga bisa melindungi setiap file tersebut dengan password dan mengatur masa kadaluarsa dari folder yang dibagikan.

Para pelaku bisnis juga dapat menghubungkan layanan ini dengan Salesforce dan NetSuite sehingga mereka dapat menyimpan dokumen langsung di Box. Terdapat juga plugin untuk Microsoft Office dan Adobe Lightroom agar penggunanya dapat membuka dan mengedit file yang tersimpan di Box dengan program tersebut.

- Kelebihan

Box sangat cocok bagi para pelaku bisnis karena sudah dilengkapi dengan berbagai macam fitur yang memadai serta kontrol terhadap privasil file.

- Kekurangan

Karena ditujukan bagi para pelaku bisnis, maka berbagai fitur yang disediakan Box mungkin cukup mengganggu bagi para pengguna biasa yang hanya menggunakannya untuk menyimpan file saja.

5. Copy

layanan cloud storage copy

Dibuat oleh perusahaan Barracuda Networks, Copy merupakan layanan penyimpanan awan yang cocok untuk perseorangan ataupun pelaku bisnis. Ketika mendaftar Anda akan mendapatkan kapasitas gratis sebesar 15GB, sama seperti Google Drive dan OneDrive.

Salah yang menarik dari Copy adalah kemampuannya untuk membagikan jatah file yang di-share. Sebagai contoh jika Anda memiliki folder sebesar 20GB yang di-share bersama 3 orang teman Anda, maka folder tersebut hanya akan memakan kapasitas 5GB di pada masing-masing akun. Hal ini berbeda dengan Dropbox yang memakan kapasitas pada orang yang men-share folder tersebut.

- Kelebihan

Copy sangat mudah digunakan dan Anda akan mendapatkan kapasitas penyimpanan gratis sebesar 20 GB. Biaya yang ditawarkan untuk berlangganan juga tidak terlalu mahal.

- Kekurangan

Sama seperti Dropbox, layanan versi web-nya kurang begitu baik jika dibandingkan dengan aplikasi desktop atau mobile-nya.

Selain lima layanan di atas, masih terdapat layanan lainnya yang menyediakan fitur-fitur serupa namun kurang begitu populer seperti Amazon Cloud Drive, SugarSync, dan Space Monkey. Semuanya kembali kepada pilihan Anda untuk menentukan layanan cloud storage mana yang paling tepat untuk kebutuhan Anda.